Langsung ke konten utama

Aida Ismeth Sosok Karismatik Dimata Warga Natuna








Laporan:Rikyrinovsky

Kab Natuna-Seiring perkembangan waktu, dukungan untuk mengantarkan Aida Ismeth balon gubernur kepri 2010 bertambah ,terlihat animo masyarakat di kab Natuna terlebih dari Aliansi Kerukunan Pemuda Natuna memberikan apresiasi bagus kepada Aida Zulaika Ismeth Nasution sebagai figur yang dipandang paling layak dan tepat untuk memimpin Kepri.


"Bu Aida adalah orang yang paling tepat memimpin Kepri Beliau adalah orang yang bersih, tulus, dan berpengalaman dan bermartabat. Bahkan sederet prestasi dan kiprahnya di tingkat nasional dan internasional bisa menjadi acuan dan tolok ukur ketika ia menjadi gubernur nanti.


''kami siap mendukung dan memenangkan Aida di kab Natuna sampai sukses menjadi Gubernur Kepri 2010-2015,'' ujar Aripin Kordinator Aliansi menjawab wartawan, Sabtu (20/2) usai silaturahmi Aliansi Kerukunan Pemuda Natuna AKPN di Resto Adilio Ranai kab Natuna.


Arpin beserta Aliansinya bertekad mensukseskan Aida Ismeth menjadi Gubernur Kepri dalam Peilkada tahun ini. Bahkan, untuk itu, jika sekalipun nyawa menjadi taruhan kami, tak menjadi soal untuk memajukan ke pada orang yang benar benar mampu mengantarkan kepri tinggal landas menuju Punjak Kejayaan negeri Kepulauan.


Bukan tanpa alasan Aripin Beserta jajarnya mati-matian membela Aida. Menurutnya, dukungan yang ia berikan murni dari hati . ''Sosok Aida adalah yang paling tepat dan dimata warga Natuna dia memiliki karismatik untuk memimpin Kepri melanjutkan pembangunan yang telah direncanakan pemimpin sebelumnya,'' kata Aripin.


Kami, Aliansi Kerukunan Pemuda Natuna, sudah tahu bagaimana agar Kepri bisa lebih maju dan sejahtera, tentunya jika dipimpin beliau," ujar Riky, warga Ranai Bunguran Timur Natuna.Seperti halnya Riky, Eryudi, Pemuda Tionghua Kab Natuna, juga mengungkapkan kelayakan dan kemampuan Aida Ismeth masih lebih baik dibanding bakal calon gubernur lainnya.


"Ibu Aida kami kenal orang yang bersih, tak pernah tersentuh masalah hukum dan professional bahkan sangking cintanya rakyat kepadanya ,Aida berapa waktu lalu terpilih kembali Sebagai penjambung lidah rakyat di DPD RI ini menunjukan bawa Masyarakat sayang dan cinta akan karisma yang di miliki Aida Ismet terlebih kami yang tinggal di perbatasan Utara Indonesia,”Ujarnya.


Beliau orang yang tulus dan rendah hati. Tentunya, ketika beliau berniat memimpin Kepri, kami sangat senang. Kami rindu Ibu Aida menjadi gubernur agar kami lebih sejahtera," ucap Eryudi.


Eryudi berharap, jika masyarakat Kepri punya pendangan yang sama untuk kemajuan Kepri apa yang telah di laksanakan Oleh Orde Pemerintahan Ismet Abdullah, bulatkan tekat satukan niat bergabung untuk kesuksesan mengantarkan Aida menuju Gubernur Kepri.Pungkasnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SD 002 Sedanau Butuh Perhatian

NATUNA – SD Negeri 002 Sedanau, Kecamatan Bunguran Barat, Kabupaten Natuna masih membutuhkan perhatian dari Pemerintah. Pasalnya gedung SD yang dibangun sejak tahun 2002 silam tersebut masih minim dengan berbagai fasilitas yang dibutuhkan sebagai sarana penunjang belajar mengajar. Kepala Sekolah SD Negeri 002, Dullah Jaya menjelaskan pihaknya telah berulang kali mengajukan bantuan untuk kelengkapan sarana prasarana belajar mengajar tersebut. Hanya saja, hingga kini, pengajuan tersebut belum juga dipenuhi. “Kita sudah berupaya mengusulkan bantuan untuk melengkapi sarana prasana yang dibutuhkan namun belum dijawab. Padahal, kelengkapan sarana prasarana tersebut dibutuhkan untuk meningkatkan mutu pendidikan,” kata Dullah menjawab FOKUS, beberapa waktu lalu. Menurut Dullah, SD Negeri 002 selama ini juga belum pernah mencicipi Dana Alokasi Khusus (DAK) bidang Pendidikan. Tidak diketahui apa penyebab tidak pernahnya dana DAK disalurkan ke SD Negeri 002. Padahal, ia sudah sering mendegar keb...

Merasa Bisa atau Bisa Merasa? (Local Wisdom 8)

Oleh: Agung Praptapa Kompetenkah Anda? Profesionalkah Anda? Mampukah Anda? Dalam menjawab pertanyaan tersebut terdapat dua kelompok besar yang saling bertentangan. Kelompok yang pertama akan dengan cepat mengatakan saya kompeten, saya profesional, dan saya mampu. Tapi begitukah keadaan sebenarnya? Tentunya tidak ada jaminan bahwa orang yang mengatakan dirinya kompeten dalam kenyataannya juga kompeten. Yang mengaku profesional belum tentu profesional. Yang mengatakan dirinya mampu dalam kenyataannya belum tentu mampu. Bisa saja mereka hanya “merasa” kompeten, “merasa” profesional, dan “merasa” mampu. Hanya “merasa”. Kenyataannya? Belum tentu! Untuk itulah maka kearifan lokal jawa mengajarkan dua hal yang terdiri dari dua kata dengan dua penempatan. Dua kata yang dimaksud adalah kata “rumongso” yang berarti “merasa” dan kata “biso” yang berarti “bisa ” atau “mampu”. Dua penempatan yang dimaksud disini adalah penempatan dua kata tersebut yang bisa ditempatkan dalam dua kombinasi, yaitu...